Jakarta, Fireflycinema –
Tunangan Hani EXID yakni Yang Jae Woong tengah menjadi sorotan karena seorang pasien yang diduga meninggal secara tidak normal di rumah sakit yang dikelolanya.
Bahkan, pihak kepolisian sampai turun tangan dan melakukan penyelidikan terkait hal tersebut atas laporan keluarga pasien.
Hingga akhirnya, Yang Jae Woong berusara dalam wawancara eksklusifnya dengan Hankyoreh. Pria ini mengawali pernyataannya dengan ungkapan maaf dan penyesalannya.
“Ini adalah insiden yang sangat disayangkan dan disesalkan. Sebagai direktur rumah sakit, aku merasa sangat bertanggung jawab.” jelas Yang Jae Woong.
Lebih lanjut, Jae Woong menegaskan bahwa pihak rumah sakit sudah melakukan pencegahan kejadian seperti kematian pasien tidak terjadi lagi di masa depan.
Yang Jae Woong juga membantah keterlibatan langsung dirinya dalam perawatan pasien tersebut. Ia mengungkap bahwa dirinya hanya mengelola unit layanan rawat jalan.
Tunangan Hani EXID itu juga menjelaskan bahwa penerimaan pasien diatur oleh dokter yang lain saat bertugas tanpa berkonsultasi dengannya terlebih dahulu.
Lebih lanjut, Jae Woong menjelaskan bhawa tindakan penggunaan isolasi dan pengekang terhadap pasien sudah sesuai dengan panduan dari Protokol Kementrian Kesehatan dan Kesejahteraan Korea Selatan.
Ia pun mengakui perlu adanya peningkatan komunikasi serta pelatihan staf tanggap darurat, terutama setelah kritikan terkait kualitas CPR yang diberikan selama insiden kematian terjadi.
Jae Woong mencatat bahwa ancaman yang dibuat oleh keluarga pasien terhadap staf RS sangat memperumit situasi, lantaran dirinya semakin sulit mendekati keluarga pasien yang meninggal secara pribadi.
Selain mengucapkan belasungkawa yang tulus, Jae Woong juga mengungkapkan keinginan untuk bertemu dengan keluarga pasien tanpa campur tangan media agar bisa memberikan pernyataan maaf langsung.
(nap/nap)
