Jakarta, Fireflycinema –
Lentera Malam menceritakan kisah Mak Eli yang kehilangan anaknya bernama Putri. Kehidupan mendiang Putri sangat tragis hingga akhirnya ia pergi untuk selamanya.
Ia pergi meninggalkan Mak Eli, adik-adik, hingga bayi yang baru ia lahirkan. Namun, usai kepergian Putri, Mak Eli masih terus merasakan kehadiran Putri ada didekatnya.
Mak Eli menceritakan suaminya sempat melihat sosok seperti Putri sedang menangis di dekat jendela kamarnya.
Tak hanya sampai di sana, Mak Eli juga menyampaikan penjaga kuburan mengatakan makam Putri sempat berasap dan ada suara seperti orang menangis.
Kisah Mak Eli yang merasa digentayangi oleh anaknya sendiri sukses membuat suasana studio 3 Cinepolis di Senayan Park, Jakarta terasa mencekam.
Pada kesempatan itu, Mak Eli pun meminta doa untuk mendiang anaknya agar tenang di alam sana.
“Mak cuma minta doa, Putri anak yang baik ceria, supaya tenang di sana,” ucap Mak Eli saat di Cinepolis, Senayan Park pada Sabtu (27/10).
|
Podcast Horror Festival/ Foto: Nadia Agsa
|
Lentera Malam mengangkat kisah Mak Eli ini di acara Podcast Horor Festival (PORTAL) yang digelar oleh Noice dan Spotify.
PORTAL sendiri acara podcast off air yang bertema Jagat Mistis Nusantara. Tak hanya Lentera Malam, beberapa kreator seperti Detektif Astral, Do You See, What I See, Besok Pagi (Podcast Pendakian Horor), Lonceng Mystery, dan Scary Things.
Sementara itu, Lentera Malam sendiri mengambil kisah Mak Eli. Menurut Jamal selaku salah satu founder Lentera Malam, ia merasa cerita Mak Eli ini kisah horror yang kompleks.
Bukan tanpa alasan, ia tak bisa membayangkan perasaan Mak Eli yang merasakan kehadiran mendiang anaknya yang telah meninggal dunia.
Lentera Malam merupakan salah satu kanal yang berisikan konten-konten cerita horor. Kanal ini dibuat oleh Jamal dan rekannya Adhit saat masa-masa pandemi Covid-19 usai di-phk dari kantor.
Duo sahabat ini sama-sama memiliki ketertarikan mendengar cerita horor hingga tercetus ide untuk membuat Lentera Malam.
(naa/naa)
